
Usai Libur Lebaran, Kok Malah Galau? Kenali ‘Post Vacation Blues’
Setelah menikmati libur Lebaran yang penuh dengan momen seru bareng keluarga, suasana hangat, dan jeda dari kesibukan kerja atau kuliah, balik lagi ke rutinitas rasanya seperti ditarik paksa ke kenyataan. Banyak dari kita yang mungkin merasa ogah-ogahan, susah fokus, atau bahkan mood jadi aneh pas harus kembali duduk manis di depan laptop.
Nah, kondisi ini sebenarnya punya nama, lho, yaitu post vacation blues.
Apa Sih Post Vacation Blues Itu?
Dikutip dari Vault, Post-Vacation Blues? Here’s How to Return to Work Refreshed, post vacation blues adalah kondisi emosional yang sering muncul setelah kita pulang dari liburan yang menyenangkan. Meskipun liburan seharusnya bikin kita semangat lagi, nyatanya banyak orang malah jadi merasa lesu, kehilangan motivasi, dan ingin kabur balik liburan lagi.
Gejalanya bisa beragam, mulai dari sedih karena liburan sudah usai, malas banget mulai kerja lagi, sampai merasa kosong dan enggak semangat beraktivitas. Meski bukan gangguan mental serius, tapi kalau dibiarkan, kondisi ini bisa berpengaruh ke kesehatan mental dan performa kita dalam jangka pendek, bahkan bisa berkembang jadi stres kalau enggak ditangani dengan baik.
Baca Juga: Semangat Baru: Tips Agar Performa Kerja Melesat Pasca-Liburan
Kenapa Bisa Terjadi?
Saat liburan, kita merasakan hidup tanpa beban, enggak ada deadline, tugas, dan tidak ada tekanan sosial. Kita bisa bangun siang, jalan-jalan, makan enak, dan cuma fokus untuk menikmati hari.
Tapi begitu liburan selesai, kita harus ‘balik ke realita’, rutinitas padat, tanggung jawab numpuk, dan tekanan kerja yang mungkin bikin kepala cenat-cenut. Perubahan drastis ini bikin otak kita kaget, apalagi kalau liburannya seru banget. Otak yang sebelumnya santai-santai mendadak disuruh kerja keras lagi, ya wajar saja kalau akhirnya jadi malas dan kehilangan semangat.
Selain itu, ekspektasi yang terlalu tinggi juga bisa jadi pemicunya. Misalnya, kamu berharap liburan bakal menyembuhkan semua rasa capek atau mengisi kekosongan hati. Tapi saat liburan selesai dan hidup masih terasa sama aja, rasa kecewa itu bisa muncul dan makin memperkuat post vacation blues ini.
Tanda-Tanda Kamu Mengalami Post Vacation Blues
Habis liburan seru, balik ke rutinitas itu emang enggak gampang. Sedikit mellow sih wajar, tapi kalau perasaan itu berlarut-larut sampai membuat hari-harimu kacau, bisa jadi kamu lagi mengalami post vacation blues. Dikutip dari Psychology Today, Yuk, cek beberapa tandanya agar kamu bisa lebih peka sama diri sendiri.
Mood Drop dan Enggak Ada Semangat
Setelah liburan selesai, kamu merasa seperti kehilangan energi. Hari-hari yang biasanya fun jadi terasa flat, bahkan hal-hal yang biasa kamu suka pun sekarang enggak membuat happy lagi. Ada rasa sedih atau hampa yang tidak jelas asalnya.
Kerjaan atau Tugas Jadi Terasa Berat
Balik ke kerjaan atau tugas kuliah rasanya seperti membawa beban sekarung. Fokus buyar, otak masih keingat suasana liburan, dan semangat kerja pun lenyap entah ke mana. Bahkan tugas ringan pun terasa bikin capek.
Suka Melamun dan Kangen Liburan Terus
Buka galeri foto liburan, scroll video traveling, atau sekadar membayangkan lagi duduk santai di pinggir pantai, itu jadi aktivitas yang kamu lakukan terus. Pikiranmu belum move on dari liburan, dan kenyataan sekarang rasanya susah diterima.
Tidur Jadi tidak Nyenyak
Jam tidur yang berubah selama liburan bisa bikin pola tidurmu berantakan waktu sudah balik ke rumah. Tapi kalau kamu mulai susah tidur karena gelisah, merasa berat menghadapi besok, atau mental capek banget, itu bisa jadi sinyal post vacation blues juga.
Rutinitas Jadi Terasa Menyesakkan
Aktivitas harian yang dulu biasa-biasa aja sekarang terasa membosankan, bahkan bikin sesak. Bangun pagi jadi perjuangan berat, dan kadang kamu sampai berpikir, “Kapan ya bisa liburan lagi?” Rutinitas mendadak terasa seperti jebakan.
Baca Juga: 7 Tips Kembali Produktif Usai Liburan Panjang
Cara Mengatasi Post Vacation Blues
Merasa sedih seusai liburan itu hal yang normal, kok. Tapi bukan berarti kamu harus terus-menerus tenggelam dalam suasana hati yang kelabu. Dikutip dari Verywell Mind, What Are the Post-Holiday Blues?, Yuk, coba beberapa cara simpel tapi efektif ini agar semangat kamu balik lagi dan bisa menyesuaikan diri pelan-pelan ke rutinitas.
Tidak Apa Kalau Merasa Down
Langkah awal yang sangat adalah mengakui perasaan kamu. Jangan maksa kelihatan “oke” kalau sebenarnya kamu lagi mellow. Justru dengan jujur ke diri sendiri, kalau kamu lagi sedih karena liburan sudah selesai itu bisa bantu proses healing jadi lebih cepat.
Bawa Sedikit Suasana Liburan ke Hari-Hari Biasa
Liburan memang sudah selesai, tapi vibes-nya bisa kamu bawa ke aktivitas harian. Misalnya, suka santai ngopi waktu traveling? Coba buat kopi favoritmu di rumah dan nikmati sambil mendengarkan suara ombak dari YouTube. Atau kamu bisa rutin jalan kaki sore hari seperti waktu jalan-jalan di alam bebas.
Jangan Langsung Tancap Gas
Kalau bisa, kasih jeda satu-dua hari sebelum balik ke kerjaan. Manfaati waktu itu untuk adaptasi pelan-pelan, membereskan koper, rebahan, atau atur ulang jadwal harian. Loncat dari mode liburan ke kerja secara tiba-tiba itu kayak jet lag emosional, bikin kepala mumet dan mood amburadul.
Bikin Agenda Seru Buat Ke Depan
Salah satu trik agar tidak terlalu larut dalam kesedihan: punya sesuatu yang bisa kamu tunggu-tunggu. Enggak harus trip yang lama. Staycation, coba tempat makan baru, nonton film dengan teman, atau bahkan healing di kamar sambil binge-watch drama favorit bisa bantu meningkatkan mood.
Ubah Kenangan Liburan Jadi Cerita
Daripada cuma menyimpan foto di galeri, kenapa enggak sekalian ditulis saja pengalaman liburannya? Kamu bisa menulis di jurnal pribadi atau di blog. Selain bikin lega, tulisan itu bisa jadi pengingat momen seru yang bisa kamu baca lagi kapan pun kamu kangen. Boleh juga sekalian edit dan cetak foto jadi album buat disimpan. Seru kan?
Read More