Cara Tepat Beri Saran ke Rekan Kerja

Situasi kerja buat masing-masing orang tentu berbeda. Kadang mulus, bikin nyaman, kadang harus berhadapan dengan masalah setiap harinya. Namun, bukan berarti kamu sendirian dan enggak bisa meminta masukan dari rekan-rekan kerja lainnya.

Menurut Indeed, How To Give Good Advice at Work in 6 Steps (With Tips), memberikan saran dengan benar dapat memberikan dampak yang positif buat si penerimanya. Itu juga bisa menaikkan kualitas kepemimpinan orang yang memberikan saran.

Namun, memberikan saran enggak bisa sembarangan. Kamu perlu melihat situasi, mengetahui permasalahannya dengan pasti, serta memastikan apa yang dibutuhkan oleh rekan kerja. Karena itulah penting mempelajari bagaimana cara memberi saran ke rekan kerja.

Cara Tepat Memberikan Saran ke Rekan Kerja

Dalam artikel bertajuk The art of giving good workplace advice dari BBC, kita membutuhkan saran dari orang lain. Sebaliknya, jika mereka meminta saran ke kita pun, sebisa mungkin upayakan agar bisa membantu.

Berikut beberapa tips saat memberikan saran kepada rekan kerja:

Baca Juga: Ciri Rekan Kerja yang Baik, Apakah Kamu Salah Satunya?

  1. Berikan beberapa alternatif

Kadang-kadang ada beberapa cara untuk menyelesaikan masalah. Kamu bisa memberikan beberapa alternatif tersebut secara terus-terang, dan biarkan mereka menentukan solusi terbaik. Lebih baik lagi kalau kamu coba berdiskusi bersama-sama untuk menentukan mana solusi alternatif yang baiknya dipilih.

  • Mengetahui yang menjadi akar permasalahan

Kalau kamu diminta tolong untuk memberikan saran, penting mengetahui situasi dan akar permasalahan yang dialami rekanmu.

Kalau kamu belum begitu paham dengan situasinya, coba minta rekanmu untuk menceritakan ulang masalah tersebut dari awal dengan jelas.

Dengan begitu, kamu dapat menyimpulkan bagaimana untuk menyikapinya dan apa solusi terbaiknya. Jangan sampai kamu belum paham sepenuhnya masalah dari temanmu tersebut dan salah memberikan saran.

  • Melihat latar belakangmu

Setelah memang paham dengan masalahnya, penting juga untuk mengevaluasi apakah latar belakangmu sekarang ini cocok untuk memberi saran ke rekan kerja.

Kamu perlu memastikan bahwa kamu merupakan orang yang tepat untuk memberikan saran.

Bila kamu memberikan saran pada hal yang sebenarnya kamu juga kurang begitu mengerti dan belum ada pengalaman tentang hal tersebut, bisa saja saranmu itu bukanlah hal yang dicari temanmu.

Dalam kasus seperti ini, kamu bisa menolaknya dengan sopan dan mengatakan kalau kamu bukan orang yang pas untuk memberi saran untuk masalah tersebut.

Baca juga: Benarkah Kita Dilarang Berteman Dekat dengan Orang Kantor?

Namun, lebih baik lagi kalau kamu bisa membantu teman kamu tersebut dengan mencari orang lain yang lebih paham dan berpengalaman untuk mengatasi masalah itu.

  • Memberikan jawaban lewat pengalaman yang kamu punya

Jika merasa bisa untuk memberikan saran, kamu dapat menganalisis permasalahan dan mulai memberi saran serta solusi. Di sinilah skill problem solving-mu digunakan.

Agar lebih gampang dipahami, kamu dapat memanfaatkan pengalaman sebelumnya untuk membantu teman. Mungkin saja permasalahan itu dahulu sudah pernah kamu alami.

Saat memberi masukan, jangan lupa untuk tetap sopan. Selain itu, gunakan gaya bahasa yang bisa memberi motivasi bukan merendahkan.

  • Berikan saran saat berdua saja

Terkadang kinerja dan hasil yang diberikan oleh rekan kerjamu tidak akan selalu sempurna. Kamu mungkin saja punya beberapa saran terbaik untuk bisa membantunya.

Kalau memang mau memberikan saran, maka kamu perlu memerhatikan waktu yang tepat. Berilah saran waktu sedang berdua saja, dan dapat berbicara empat mata. Memberinya saran di tempat umum dapat membuat rekan kerjamu jadi merasa tidak nyaman.

Kamu tak perlu ragu saat memberikan saran yang baik kepada rekan kerja, selama caranya benar dan niatnya memang ingin membantu. Ta jangan sampai temanmu itu merasa dihakimi, ya!