Risa E. Rustam: Pemimpin Perempuan Perlu untuk Atasi Kesenjangan Gender di Tempat Kerja

kepemimpinan perempuan

Ketika memasuki awal karier, apa saja tantangan yang Ibu hadapi di kantor-kantor yang berbeda itu?

Kalau di awal-awal, terutama karena saya baru masuk di dunia keuangan, tantangan paling besar di awal-awal karier bagi saya adalah ketika saya belum lama bekerja dan mulai dari level bawah, saya dapat kesempatan dipromosikan ke jabatan yang cukup strategis. Saya diberikan tanggung jawab besar untuk menangani salah satu account terbesar di Custodial Services HSBC. 

Nah, waktu itu transaksi yang overdue sangat banyak, dan nilainya jutaan poundsterling. Ditambah lagi, dulu lingkungannya belum seperti sekarang yang semuanya sudah serba-elektronik.

There is a moral responsibility bagi semua perempuan, apalagi di posisi pemimpin atau pengambil keputusan, untuk jadi lebih sensitif terhadap isu-isu gender. Kita harus bisa lebih melihat ketidakadilan. Karena kalau bukan kita, siapa lagi?

Saya benar-benar mulai dari nol, karena saya tidak punya pengetahuan atau pengalaman apa pun tentang pasar modal. Tantangan besar itu memaksa saya untuk belajar dalam waktu yang singkat. 

Saya beruntung dan saya sangat bersyukur karena mendapat tantangan seperti itu. Ketika dikasih kesempatan, you just have to jump right at it, dan belajar sebanyak mungkin. Kamu harus bisa membuktikan bahwa kamu memang mampu dan pantas dapat promosi itu.