Apa itu ‘Coping Mechanism’ dan Manfaatnya untuk Pekerja
Belum lama ini saya bercerita ke beberapa teman tentang stres dalam menghadapi pekerjaan kantor. Rupanya, mereka pun merasa demikian. Bahkan saking stresnya, teman saya memilih pindah-pindah kantor, karena menurut dia, faktor penyumbang stres terbesar adalah karena pekerjaannya tak cocok.
Dari curhatan tersebut, saya jadi memahami, stres karena pekerjaan sangat wajar terjadi, bahkan dalam pekerjaan yang kita suka sekali pun. Dari sana saya juga baru tahu ada cara untuk mengurangi dampak stres, yaitu coping mechanism.
Strategi koping sangat membantu dalam menjaga kesehatan kita, terutama kesehatan mental. Agar lebih jelas, berikut penjelasan mengenai coping mechanism yang harus diketahui para pekerja.
Pengertian Coping Mechanism
Dikutip dari Healthline, strategi koping adalah strategi yang dilakukan seseorang dalam menghadapi situasi sulit hingga memicu stres. Strategi yang ia pilih ini akan membantu dalam mengatur emosinya.
Baca Juga: Apa itu ‘Monday Blues’, Rasa Sedih yang Hampiri Pekerja Tiap Senin
Kita sama-sama tahu, setiap harinya pasti bertemu dengan situasi sulit yang bisa menimbulkan stres. Contohnya, stres kena dimarahi atasan, deadline yang mepet, sampai jalanan macet.
Nah, coping mechanism dapat dipakai dalam menghadapi situasi yang dapat membuat kita menjadi stres.
Melansir dari Berkeley Wellbeing Institute, ada dua jenis coping mechanism, yaitu active (aktif) atau avoidant (menghindar). Active coping mechanism biasanya melibatkan kesadaran akan penyebab stress dan berusaha untuk mengurangi stres kamu. Sebaliknya, avoidant coping mechanism adalah kecenderungan untuk lebih memilih menghindari situasi yang membuat kamu menjadi stres, dengan mengalihkan perhatian dari permasalahan.
Contoh Coping Mechanism dalam Menghadapi Masalah
Agar lebih jelas berikut ini beberapa contoh dari dua strategi yang sudah disinggung sebelumnya.
Baca Juga: Kerja Jarak Jauh Kian Populer, Tapi Potensi Stres Saat Melakukannya Juga Besar
Active
- Cerita kepada orang yang kamu percaya mengenai keadaan di kantor yang membuat kamu jadi stres.
- Melakukan aktivitas yang membuatmu tenang seperti meditasi, olah raga, atau mendengarkan musik yang lembut.
- Cuti beberapa hari untuk liburan sejenak.
- Melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga
Avoidant
- Menenangkan diri dengan cara yang tidak sehat, misalnya bermain game berlebihan
- Bersikap tidak peduli atau pasrah terhadap sesuatu hal yang membuatnya menjadi stres
- Melakukan hal yang menyakiti diri sendiri.
Cara Menemukan Coping Mechanism yang Tepat
Lalu, bagaimana cara menemukan strategi koping yang tepat untuk diri kita sendiri? Perlu dicatat kalau strategi koping yang orang lain terapkan belum tentu kita bisa mengikutinya.
Very Well Mind, tidak masalah strategi koping berubah-ubah sampai kita menemukan yang pas. Penting untuk refleksi diri untuk mencari dan menentukan cara paling tepat saat berhadapan dengan situasi yang membuat kamu stres.
Baca Juga: Tips Mengatasi ‘Work Anxiety’ atau Rasa Cemas di Tempat Kerja
Misalnya, melakukan hobi bisa menjadi cara efektif buatmu untuk lebih rileks setelah seharian bekerja di kantor. Namun, curhat dengan teman mungkin saja menjadi hal terbaik yang kamu pilih saat merasa sedih.
Itu adalah beberapa hal mengenai strategi koping yang perlu kamu ketahui. Intinya, mempunyai strategi koping sangat disarankan karena membantumu dalam menghadapi situasi yang membuat jadi stres dengan efektif.
Namun, kamu tetap harus berhati-hati agar kamu menerapkan coping mechanism yang maladaptif dan berbahaya bagi kesehatan mental serta fisik kamu nantinya.
Read More