‘Financial Freedom’ bagi Perempuan: Penting, tapi Masih Hadapi Tantangan

perempuan dan financial freedom

Di era modern, semakin banyak perempuan yang sadar akan pentingnya financial freedom atau kebebasan finansial. Bukan cuma soal memenuhi kebutuhan sehari-hari, tetapi juga sebagai bentuk perlindungan dari risiko ekonomi yang tak terduga.

Sayangnya, masih ada tantangan yang dihadapi perempuan dalam mengelola keuangan, mulai dari faktor sosial, budaya, hingga ketergantungan finansial pada pasangan. Itulah mengapa memahami cara mencapai kebebasan finansial menjadi langkah penting agar perempuan bisa hidup lebih mandiri dan punya kontrol atas masa depannya.

Baca Juga: Cara Tepat Mengatasi Gaji yang Hanya Numpang Lewat

Memahami Konsep Financial Freedom

Financial freedom atau kebebasan finansial adalah impian banyak orang, termasuk perempuan. Tapi, masih banyak yang salah kaprah soal konsep ini. Banyak yang berpikir bahwa punya banyak tabungan sudah cukup untuk disebut bebas finansial. Padahal, kenyataannya financial freedom lebih dari sekadar menabung atau punya gaji besar.

Dikutip dari Forbes, It Is About The Money: The Path To Financial Freedom, kebebasan finansial berarti memiliki aset atau pendapatan pasif yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup tanpa harus terus bekerja secara aktif. Dengan kata lain, kamu tetap bisa menjalani hidup nyaman tanpa harus bergantung pada gaji bulanan.

Contohnya, seseorang yang punya investasi di properti, saham, atau bisnis yang menghasilkan pendapatan pasif bisa dikatakan mencapai financial freedom jika penghasilan dari asetnya sudah cukup untuk menutupi biaya hidupnya.

Bagi perempuan, kebebasan finansial juga berarti bisa hidup mandiri tanpa harus bergantung secara ekonomi pada pasangan, keluarga, atau pihak lain. Hal ini bukan cuma soal uang, tapi juga soal keamanan finansial dan kebebasan dalam mengambil keputusan hidup, baik dalam karier, keluarga, maupun gaya hidup.

Baca Juga: Trauma Finansial Bebani Perempuan, Apa Jalan Keluarnya?

Kenapa Financial Freedom Penting bagi Perempuan?

Dikutip dari Forbes, How Financial Independence Transforms Women’s Lives, bagi perempuan, mencapai financial freedom itu penting banget, terutama karena masih ada berbagai tantangan finansial yang dihadapi, seperti:

Ketimpangan Penghasilan

Di dunia kerja, masih banyak perempuan yang menerima gaji lebih rendah dibanding laki-laki untuk pekerjaan yang sama. Karena itu, memiliki strategi keuangan yang matang sangat penting agar tetap bisa mencapai kebebasan finansial.

Harapan Sosial & Peran Ganda

Perempuan sering diharapkan bisa multitasking, mengurus keluarga sekaligus bekerja. Dengan financial freedom, mereka punya fleksibilitas lebih besar untuk memilih apakah ingin tetap bekerja, memulai bisnis sendiri, atau fokus pada keluarga tanpa rasa khawatir soal keuangan.

Keamanan Finansial di Masa Depan

Perempuan umumnya memiliki usia harapan hidup lebih panjang dibanding laki-laki. Itu artinya, memiliki dana pensiun dan investasi yang cukup sangat penting untuk memastikan kehidupan yang nyaman di masa tua.

Menghindari Ketergantungan Finansial

Dengan penghasilan sendiri dan aset yang terkelola dengan baik, perempuan bisa lebih siap menghadapi berbagai situasi tak terduga dalam hidup, seperti perubahan dalam hubungan atau kondisi ekonomi.

Baca Juga: Enggak Pede dengan Gaji dan Profesimu? Kamu Perlu Baca Ini

Kriteria Mencapai Financial Freedom bagi Perempuan

Mencapai financial freedom bukan cuma soal punya penghasilan tinggi atau menabung dalam jumlah besar. Dikutip dari Fidelity, As a woman, how can I achieve financial freedom?, ada beberapa aspek penting yang harus dipenuhi agar seseorang benar-benar bisa dikatakan bebas secara finansial. Ini termasuk pendapatan pasif, manajemen keuangan yang baik, investasi, dan kesiapan menghadapi risiko finansial.

Punya Sumber Pendapatan yang Stabil dan Beragam

Langkah pertama menuju financial freedom adalah memastikan ada penghasilan yang stabil. Tapi, bergantung hanya pada satu sumber penghasilan bisa berisiko, misalnya jika terjadi krisis ekonomi atau kehilangan pekerjaan. Karena itu, penting banget punya beberapa sumber pendapatan, seperti:

  • Gaji dari pekerjaan utama: Sumber utama untuk memenuhi kebutuhan harian dan menabung.
  • Pendapatan dari bisnis sampingan: Bisa berupa usaha kecil, freelance, atau pekerjaan sampingan lainnya.
  • Pendapatan pasif dari investasi: Misalnya, dividen saham, bunga deposito, hasil investasi properti, atau bisnis yang bisa berjalan tanpa keterlibatan aktif.

Dengan memiliki lebih dari satu sumber penghasilan, perempuan jadi lebih siap menghadapi tantangan ekonomi tanpa harus khawatir keuangan terganggu.

Bisa Mengelola Keuangan dengan Baik

Financial freedom bukan cuma soal seberapa banyak uang yang dimiliki, tapi juga bagaimana cara mengelolanya. Beberapa keterampilan dasar dalam manajemen keuangan yang wajib dimiliki antara lain:

  • Membuat anggaran bulanan: Pisahkan penghasilan untuk kebutuhan pokok, tabungan, investasi, dan hiburan.
  • Kontrol pengeluaran : Hindari belanja impulsif dan prioritaskan kebutuhan dibanding keinginan.
  • Hindari utang konsumtif: Jika harus berutang, pastikan itu untuk sesuatu yang produktif seperti modal usaha atau properti.

Dengan manajemen keuangan yang baik, penghasilan yang diperoleh bisa digunakan dengan lebih efektif dan enggak terbuang sia-sia.

Punya Dana Darurat yang Cukup

Dana darurat adalah pondasi utama financial freedom. Simpanan ini penting untuk menghadapi situasi tak terduga seperti kehilangan pekerjaan, biaya kesehatan mendadak, atau kebutuhan darurat lainnya. Idealnya, sisihkan dana darurat setara dengan 3-6 bulan pengeluaran agar kondisi finansial tetap aman dalam situasi sulit.

Berinvestasi untuk Masa Depan

Menabung saja enggak cukup, karena nilai uang bisa tergerus inflasi. Investasi jadi kunci agar uang terus berkembang. Pilihan investasi bisa berupa saham, reksa dana, properti , emas dan obligasi.

Punya Perlindungan Finansial dengan Asuransi

Selain menabung dan investasi, asuransi juga penting buat perlindungan finansial. Asuransi kesehatan, jiwa, atau kendaraan bisa membantu mengurangi risiko finansial akibat hal-hal tak terduga seperti sakit atau kecelakaan. Dengan asuransi, keuangan tetap aman meskipun terjadi situasi darurat.

Tidak Bergantung Finansial pada Orang Lain

Perempuan yang benar-benar bebas secara finansial enggak perlu bergantung pada pasangan, keluarga, atau orang lain untuk memenuhi kebutuhannya. Hal ini memberikan keleluasaan dalam mengambil keputusan hidup, baik untuk karier, gaya hidup, maupun masa depan.

Website | + posts

Kevin merupakan SEO Specialist di Magdalene, yang sekarang bercita-cita ingin menjadi dog walker.

About Kevin Seftian

Kevin merupakan SEO Specialist di Magdalene, yang sekarang bercita-cita ingin menjadi dog walker.

View all posts by Kevin Seftian →