Beberapa waktu belakangan, sejumlah kantor start up kerap memposting fasilitas istirahat siang untuk para pekerjanya. Baik di kamar khusus atau ruangan kerja dengan kursi yang bisa diubah ke mode rebah. Tentu tak semua kantor menyediakan ini, tak semua pekerja juga punya privilese untuk bisa istirahat siang (power nap).
Padahal, dilansir dari Okezone, penelitian yang terbit di Journal of Sleep Research menyebutkan, tidur siang tepat waktu, mampu menghindarkan orang dari pengambilan keputusan yang keliru. Tidur siang–meski sebentar tapi berkualitas–juga bisa memulihkan badan dari kelelahan, sehingga jadi lebih produktif bekerja.
Magdalene berbagi tips untuk memaksimalkan waktu istirahat di tempat kerja. Tips ini relatif mudah dilakukan dan tak berpotensi mengganggu profesionalitasmu sebagai pekerja.
Mengapa Waktu Istirahat Kerja Penting?
- Manfaat Psikologis
Dikutip dari Better Up, Breaks for breakthroughs: The importance of taking breaks during the workday, waktu istirahat memiliki dampak positif secara psikologis terhadap karyawan. Saat seseorang merasa lelah atau stres, istirahat memberikan waktu untuk melepaskan beban pikiran. Aktivitas selama istirahat, seperti berjalan-jalan sebentar di sekitar kantor atau duduk santai di ruang istirahat, dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan mood secara keseluruhan. Ini membuka pintu untuk suasana hati yang lebih positif dan produktif.
- Dampak Positif pada Produktivitas
Penelitian telah menunjukkan bahwa mengambil waktu istirahat yang cukup dapat memberikan dampak positif pada produktivitas kerja. Sebaliknya, terus-menerus bekerja tanpa istirahat dapat mengakibatkan kelelahan mental, menurunkan tingkat konsentrasi, dan menghambat kreativitas. Waktu istirahat memberikan otak kesempatan untuk beristirahat sejenak, menghilangkan kejenuhan, dan mempersiapkan diri untuk tugas-tugas berikutnya.
Pentingnya aspek psikologis ini tidak bisa diabaikan. Dengan memberikan waktu istirahat yang memadai, perusahaan tidak hanya mendukung kesejahteraan mental karyawan tetapi juga berinvestasi dalam produktivitas jangka panjang.
Baca Juga: Jenis Masalah Mental di Tempat Kerja: Apa Tanda, Penyebab, dan Solusinya?
Tips Memaksimalkan Waktu Istirahat di Tempat Kerja
- Menetapkan Waktu Istirahat yang Terjadwal
Menetapkan waktu istirahat yang terjadwal merupakan langkah pertama yang sangat penting. Dengan memiliki jadwal istirahat yang tetap, karyawan dapat mengantisipasi dan merencanakan waktu untuk beristirahat. Ini membantu mencegah kelalaian dalam mengambil istirahat dan memastikan bahwa waktu tersebut benar-benar dihargai sebagai momen untuk merilekskan diri.
- Melakukan Aktivitas Pemulihan
Istirahat bukan hanya tentang menjauh dari meja kerja. Aktivitas pemulihan seperti berjalan-jalan singkat di sekitar kantor atau melakukan teknik pernapasan dapat membantu merefresh pikiran dan memberikan energi tambahan. Aktivitas ini tidak hanya meningkatkan produktivitas tetapi juga mendukung kesehatan fisik dan mental.
- Berinteraksi dengan Rekan Kerja
Berinteraksi dengan rekan kerja selama waktu istirahat dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif. Ini adalah kesempatan untuk saling mengenal lebih baik, membangun hubungan yang kuat, dan mengurangi stres yang mungkin muncul selama jam kerja. Sesi obrolan ringan atau tertawa bersama rekan kerja dapat menjadi cara efektif untuk meredakan ketegangan.
- Menjauh dari Pekerjaan
Dikutip Harvard Business Review, How to Take Better Breaks at Work, According to Research, penting untuk sepenuhnya menjauh dari pekerjaan selama waktu istirahat. Membawa pekerjaan ke ruang istirahat dapat menghilangkan manfaat istirahat tersebut. Ketika karyawan benar-benar memutuskan hubungan sementara dengan tugas kerja, mereka memberikan otak kesempatan untuk benar-benar istirahat dan mempersiapkan diri untuk tugas selanjutnya dengan energi baru.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan Selama Istirahat
- Olahraga Ringan
Melakukan olahraga ringan selama waktu istirahat dapat memberikan manfaat besar untuk kesehatan fisik dan mental. Sebuah jalan ringan di sekitar kantor atau melakukan gerakan peregangan dapat meningkatkan aliran darah, mengurangi kekakuan otot, dan memberikan tambahan energi. Olahraga ringan juga dapat membantu mengatasi kelelahan fisik akibat duduk terlalu lama di depan komputer.
- Meditasi dan Yoga
Teknik meditasi dan yoga adalah cara yang efektif untuk menenangkan pikiran dan meningkatkan fokus. Waktu istirahat yang singkat dapat dimanfaatkan untuk melakukan beberapa gerakan yoga atau sesi meditasi singkat. Ini membantu mengurangi tingkat stres, meningkatkan keseimbangan emosional, dan menciptakan suasana hati yang lebih tenang.
- Membaca atau Mendengarkan Musik
Membaca buku atau mendengarkan musik selama istirahat dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk melepaskan diri dari kegiatan kerja. Membaca artikel inspiratif atau mendengarkan musik favorit dapat mengubah suasana hati dan memberikan hiburan yang sangat dibutuhkan. Ini juga dapat menjadi cara efektif untuk menghilangkan stres sejenak.
- Makan dengan Segera dan Sehat
Jangan abaikan waktu makan selama istirahat. Menu makanan yang sehat, memberikan nutrisi penting yang diperlukan untuk menjaga energi dan konsentrasi. Hindari makanan berat yang dapat membuat mengantuk dan pilih opsi makanan ringan yang memberikan dorongan energi tanpa menyebabkan kantuk setelahnya.
Baca Juga: ‘Holiday Stress’: Memahami Stres yang Datang Menjelang Liburan
Menciptakan Lingkungan Istirahat yang Nyaman
- Desain Ruang Istirahat yang Menyenangkan
Menciptakan ruang istirahat yang nyaman dan menyenangkan adalah kunci untuk memaksimalkan waktu istirahat di tempat kerja. Desain ruang istirahat yang baik menciptakan atmosfer yang positif dan mengundang, memberikan karyawan tempat yang menyenangkan untuk melepaskan diri dari kegiatan kerja. Pemilihan furnitur yang nyaman, warna yang menenangkan, dan dekorasi yang bersahaja dapat menciptakan suasana yang mengundang untuk istirahat.
- Menjaga Kebersihan dan Ketenangan
Kebersihan ruang istirahat adalah aspek penting untuk kenyamanan. Pastikan bahwa ruang istirahat tetap bersih dan teratur. Kebersihan menciptakan lingkungan yang menyenangkan untuk beristirahat dan menghindari potensi stres yang dapat muncul dari kekacauan.
Selain itu, menjaga ketenangan adalah kunci untuk memberikan pengalaman istirahat yang efektif. Upayakan untuk mengurangi kebisingan dan menciptakan lingkungan yang tenang agar karyawan dapat benar-benar bersantai dan melepaskan diri dari hiruk-pikuk kantor.
Baca Juga: ‘Brain Dump’: Apa Itu, Fungsi, dan Cara Tepat Melakukannya
Tantangan dalam Memaksimalkan Waktu Istirahat
- Gangguan dari Teknologi
Salah satu tantangan utama dalam memaksimalkan waktu istirahat adalah gangguan dari teknologi. smartphone, tablet, dan perangkat elektronik lainnya dapat menjadi distraksi yang signifikan selama istirahat.
Notifikasi email dan pesan instan dapat merusak momen ketenangan yang seharusnya dialami karyawan. Untuk mengatasi tantangan ini, disarankan untuk menetapkan batasan penggunaan teknologi selama waktu istirahat. Mematikan ponsel atau menggunakan mode “tidak mengganggu” dapat membantu karyawan benar-benar fokus pada istirahat mereka tanpa gangguan eksternal.
- Kesulitan Menjaga Konsistensi
Tantangan lainnya adalah kesulitan dalam menjaga konsistensi dalam mengambil waktu istirahat. Terkadang, tuntutan pekerjaan yang tinggi atau proyek-proyek mendesak dapat membuat karyawan enggan untuk mengambil istirahat secara teratur. Kesulitan menjaga konsistensi ini dapat mengakibatkan kelelahan yang berkelanjutan dan menurunkan kualitas pekerjaan. Agar dapat mengatasi tantangan ini, diperlukan disiplin diri dan pemahaman bahwa waktu istirahat adalah investasi yang penting untuk kesehatan dan produktivitas jangka panjang.
Kevin merupakan SEO Specialist di Magdalene, yang sekarang bercita-cita ingin menjadi dog walker.